Cucum Suminar

Lifestyle, Parenting & Travelling Blog

Seru, Berwisata di Pantai Melayu Batam

Pantai Melayu, Batam. | Dokumentasi Pribadi

Batam, Kepulauan Riau, merupakan surga wisata bahari. Ada banyak pantai cantik yang dapat kita kunjungi, mulai dari yang di pusat kota hingga yang di pinggiran kota, mulai dari yang menawarkan beragam fasilitas berwisata hingga yang masih belum terjamah oleh komersialisasi.  

Salah satu pantai yang menjadi favorit warga Batam adalah Pantai Melayu. Pantai yang memiliki luas sekitar 30 hektar ini terletak di Pulau Rempang, tepatnya beberapa meter setelah Jembatan Sultan Zainal Abidin, atau yang lebih dikenal masyarakat dengan nama Jembatan IV.

Melewati empat Jembatan Barelang. | Dokumentasi Pribadi

Pantai ini menjadi favorit karena mudah diakses. Meski agak sedikit jauh dari pusat kota, jalan menuju pantai ini sangat mulus dan lebar. Tak hanya itu, sepanjang jalan menawarkan pemandangan yang asri dan menakjubkan. Ada banyak bukit yang ditumbuhi pohon dan tanaman.

Menyediakan Fasilitas Wisata yang Cukup Lengkap

Fasilitas penunjang untuk menikmati pantai ini juga cukup lengkap. Pengelola menyediakan aneka pondok yang dapat disewa oleh pengunjung. Pondok aneka ukuran tersebut tersebar di sepanjang Pantai Melayu dengan harga sewa yang bervariasi, tergantung dari ukuran pondok tersebut.

Pondok yang bisa disewa. | Dokumentasi Pribadi

Namun, bila rombongan kita tidak terlalu banyak, cuaca cerah, saya lebih menyarankan agar kita menyewa tikar saja. Enak bisa diletakan dibawah pohon. Bila bosan kita bisa pindah lokasi. Tinggal memindahkan tikar tersebut. Harga sewa tikar juga lebih terjangkau, mulai Rp15.000 per tikar tanpa batasan waktu. Biasanya bisa dipinjam sampai kita pulang.

Tak hanya tikar dan pondokan, pengelola juga menyediakan jasa penyewaan ban bagi yang ingin berenang di laut. Bila malas menggunakan ban bekas orang lain, bisa juga membei ban baru. Hanya saja ban yang dijual umumnya ban untuk anak-anak yang terbuat dar plastik dengan gambar aneka kartun.

Tempat pembelian dan penyewaan ban. | Dokumentasi Pribadi

Bila lupa membawa baju ganti, tetapi ingin berenang, tidak perlu khawatir. Pengelola juga menyediakan aneka  pakaian yang dapat digunakan sebagai baju ganti bila pakaian yang kita kenakan basah terkena air laut. Jangan khawatir, harga baju yang ditawarkan masih terjangkau.

Hal yang paling melegakan, panitia juga menyiapkan tempat membilas badan dengan jumlah yang cukup banyak. Sehingga, usai berenang kita bisa langsung membasuh badan dan berganti pakaian. Tidak harus antre terlalu lama, apalagi rebutan kamar mandi untuk berganti pakaian.

Menawarkan Permainan Air Menarik

Tak hanya menawarkan pantai dengan pemandangan yang menakjubkan, pengelola Pantai Melayu juga menyediakan beberapa permainan air yang dapat dinikmati pengunjung, mulai dari berkeliling Pantai Melayu dengan menggunakan perahu, hingga menikmati segarnya air laut dengan mencoba banana boat.

Mencoba banana boat. | Dokumentasi Pribadi

Saya dan keluarga biasanya lebih memilih berkeliling dan berenang di pantai. Apalagi bila air laut sedang surut. Kami bisa sekalian berburu kepiting. Kepiting-kepiting tersebut biasanya muncul begitu saja dari pasir yang air lautnya mulai surut. Bila sudah dapat kami masukan ke dalam plastik, setelah puas berburu, kepiting-kepiting itu kami lepaskan kembali ke laut.

Mencari kepiting. | Dokumentasi Pribadi

Namun, bila datang berombongan dengan jumlah orang yang lumayan banyak, biasanya membuat permainan sendiri. Mereka membuat beberapa kelompok untuk melakukan permainan air yang bertujuan untuk lebih mengeratkan keakraban diatara mereka.

Membuat permainan sendiri. | Dokumentasi Pribadi

Sayang sekarang sedang Covid-19 ya. Bergerombol tidak dianjurkan. Kalaupun ke pantai paling hanya duduk-duduk manis dengan keluarga inti tercinta sambil menikmati segarnya air laut. Menikmati indahnya pantai bersama teman dan rekan harus ditunda dulu demi untuk keselamatan bersama.

Menyediakan Aneka Kuliner

Pantai Melayu merupakan tempat wisata yang ramah wisatawan. Tempat wisata ini menyediakan aneka kuliner, sehingga pengunjung tidak akan khawatir kelaparan. Menariknya makanan-minuman tersebut dijual dengan harga normal, tidak dijual lebih mahal seperti umumnya di tempat wisata lain.

Salah satu warung makan. | Dokumentasi Pribadi

Serunya lagi, kuliner yang dijual cukup lengkap, mulai dari makanan berat seperti nasi      goreng, mie ayam, nasi campur, mie rebus, mie goreng, hingga aneka seafood. Tinggal pilih. Ada banyak warung makan yang tersedia di tempat wisata tersebut.

Bila malas makan makanan berat, bisa juga nyemil jajanan. Ada banyak penjual es krim, rujak, bakso bakar di Pantai Melayu. Harga jajanannya berkisar dari Rp5.000 hingga Rp10.000/porsi.

Salah satu penjual jajanan. | Dokumentasi Pribadi

Jadi kalau ke pantai ini tak perlu membawa bekal makanan dan minuman. Bawa saja uang lebih. Saat sampai kita bisa membeli aneka makanan. Enak makanannya masih segar, hangat. Kalau bawa dari rumah malah sudah dingin.

Jadi, kapan mau berkunjung ke Pantai Melayu (lagi)? Kuy! (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *