Cucum Suminar

Lifestyle, Parenting & Travelling Blog

Melihat Lebih Dekat Nuvasa Bay, Kota Mandiri Bergaya Resort di Batam

Salah satu apartemen yang ditawarkan di Nuvasa Bay. | Dokumentasi Pribadi

Bisnis properti di Batam, Kepulauan Riau, kian menggeliat. Semakin banyak perusahaan properti nasional yang menancapkan bisnis di pulau berbentuk kalajengking ini. Sinar Mas Land salah satunya. Perusahaan yang sudah malang melintang di bisnis properti lebih dari 40 tahun tersebut, saat ini secara bertahap sedang mengembangkan kawasan kota mandiri seluas 228 hektar di Nuvasa Bay, Nongsa.

Pantai di sekitar Nuvasa Bay. | Dokumentasi Pribadi

Sejak 2017, Sinar Mas Land bahkan sudah mulai membangun dan memasarkan The Nove Residence. Sebuah hunian resort eksklusif yang menawarkan pemandangan alam menakjubkan. Penghuni, kelak, tak hanya dapat menikmati hamparan laut dengan garis pantai sepanjang 1,2 kilo meter, tetapi juga dapat memandang hijaunya padang golf yang membentang, danau, hutan bakau, hingga deretan gedung di Marina Bay Sand, Singapura.

Danau dan lapangan golf. | Dokumentasi Pribadi

Nuvasa Bay memang masih satu kawasan dengan Palm Springs, tempat bermain golf prestisius di Batam yang kerap meraih berbagai penghargaan internasional. Sama seperti Nuvasa Bay, pengelolaan dan kepemilikan Palm Spring juga di bawah naungan Sinar Mas Land.


Project Sales & Marketing Department Head Nuvasa Bay, Raichan Bohari, saat menjelaskan beragam fasilitas yang ditawarkan di apartemen The Nove, khususnya Kalani Tower. | Dokumentasi Pribadi

The Nove Residence dibangun di areal seluas lima hektar dengan tiga jenis pilihan , yakni tower apartemen, rumah tapak dan kavling. Untuk apartemen, ada tiga pilihan yang ditawarkan, yakni tipe studio (studio type), tipe satu kamar tidur (1 bedroom type), dan tipe dua kamar tidur (2 bedroom type).

Begitu pula untuk rumah tapak, ada tiga pilihan yang ditawarkan, yakni semi-detached house, terrace house, dan town house. Meski harga rumah tapak termurah dibanderol Rp1,6 miliar per unit, kini sudah tidak banyak yang tersisa.

Maket lengkap Kota Mandiri Nuvasa Bay. | Dokumentasi Pribadi

Berdasarkan keterangan CEO East Indonesia Sinar Mas Land, Franky Najoan, The Nove berhasil membukukan penjualan hingga 95 persen.

Nah, melihat antusiasme pasar yang begitu baik, membuat Sinar Mas Land memutuskan untuk meluncurkan hunian resort ekslusif tahap dua, The Nove Residence Fase 2.

Peluncuran tersebut dilakukan Oktober 2019 lalu. Beberapa waktu usai peluncuran secara resmi, saya dan beberapa blogger di Kepulauan Riau, sempat diundang untuk melihat secara langsung proyek prestisius tersebut.

Ekslusif dan Terbatas

Akhir Oktober 2019 lalu, kami diajak berkeliling melihat bangunan-bangunan The Nove Residence Fase 1 yang sedang dibangun dengan menggunakan buggy. Bangunan-bangunan tersebut terlihat sudah hampir selesai dibangun. Project Sales & Marketing Department Head Nuvasa Bay, Raichan Bohari, yang saat itu menemani kami berkeliling mengatakan, The Nove Residence Fase 1 sudah dapat ditempati si pemilik pada akhir tahun ini.


The Nove Residence Fase 1 yang sedang dibangun. | Dokumentasi Pribadi

Sementara, The Nove Residence Fase 2 yang mulai dipasarkan, masih berupa lahan kosong yang sudah dirapikan. Lokasi The Nove Residence Fase 1 dan 2 berdekatan. Saat kami berkunjung, kedua hunian tersebut, hanya dipisahkan jalan perumahan mulus yang lumayan lebar.


The Nove Residence Fase 1 yang sedang dibangun. | Dokumentasi Pribadi

The Nove Residence Fase 2 merupakan hunian limited edition. Hanya ada dua jenis pilihan unit yang ditawarkan, yakni Semi-Detached dan Town House. The Nove Residence Fase 2 digadang-gadang akan menjadi hunian tapak terakhir yang dibangun Nuvasa Bay di Klaster The Nove.


Salah satu apartemen di The Nove Residence Fase 1 yang sedang dibangun. Ada tiga tower apartemen yang ditawarkan di klaster ini. | Dokumentasi Pribadi

Meski berkonsep ekslusif dan terbatas, ada banyak pilihan skema pembayaran yang ditawarkan. Bahkan hingga akhir Nopember 2019 ini, ada promo khusus. Pembeli yang beruntung bisa mendapatkan diskon early bird, bonus emas 30 gram, voucher belanja, hingga program cicilan yang sangat menarik.

Service Residence

Tak hanya berkeliling melihat hunian-hunian yang sedang dibangun, kami para blogger juga diajak melihat langsung contoh bagian dalam dari unit apartemen yang ditawarkan. Saat melihat contoh dari apartemen tersebut, mendadak jadi ingin rajin menabung hehe.

Salah satu contoh bagian dalam apartemen yang ditawarkan. | Dokumentasi Pribadi

Walaupun berbentuk apartemen, bagian dalam terasa lapang. Interior terlihat elegan. Dari dalam apartemen, kita dapat dengan leluasa memandang indahnya nyiur yang bergoyang, menikmati pasir putih yang berpadu dengan air laut yang terlihat biru kehijauan, hingga merasakan sepoi angin yang menyejukan.

Sekarang cobain duduk saja dulu, mudah-mudahan nanti dimampukan untuk membeli salah satu apartemennya hehe. Amien. | Dokumentasi Pribadi

Tak heran tata letak dan tata ruang dari apartemen tersebut terasa sempurna. Master plan The Nove ternyata dirancang secara khusus oleh Jason Pomeroy dan Biro Arsitektur dan Tata Kota Wimberly, Allison, Tong & Goo (WATG) dari Amerika Serikat.

Contoh desain toilet di salah satu apartemen. | Dokumentasi Pribadi

Hasrat ingin memiliki satu saja dari unit apartemen tersebut semakin menguat, saat Raichan Bohari mengatakan, semua properti di The Nove Residence baik Fase 1, maupun 2, berkonsep service residence. Properti dapat disewakan seperti layaknya resort atau kamar hotel. Sehingga, properti-properti tersebut tak hanya bisa dijadikan untuk rumah tinggal si pemilik, tetapi juga dapat menghasilkan passive income.

Dilengkapi Fasilitas Berstandar Internasional

Sebagai kota mandiri, kota di dalam kota, kedepan Nuvasa Bay akan dilengkapi berbagai fasilitas internasional, mulai dari resident club, club house, rumah sakit, hotel berbintang, edu-center, hingga area hiburan.

Ada fasilitas water sport. | Dokumentasi Pribadi

Tak hanya itu, lokasi The Nove juga bersebelahan dengan kawasan ekonomi digital seluas delapan hektar yang dikembangkan oleh Sinar Mas Land dan Citramas Group. Kawasan ini digadang-gadang akan dijadikan seperti Silicon Valley, Amerika. Akan ada banyak kantor, ruko komersial, ruang kerja bersama, hingga fasilitas pendukung lain.

Saat berkeliling dengan menggunakan buggy. | Dokumentasi Pribadi

Selain itu, ke depan akan ada jembatan penghubung dari Batamcentre ke Nongsa. Sehingga, bila saat ini jarak tempuh Nongsa ke pusat pemerintahan Kota Batam memerlukan waktu sekitar 20 hingga 30 menit, setelah jembatan tersebut dibangun hanya akan memerlukan waktu sekitar 10 menit.

Saat ini, akses transportasi di wilayah Nongsa sebenarnya sudah cukup baik. Ada Pelabuhan Ferry Internasional Nongsa Pura yang memungkinkan perjalanan Batam-Singapura, dan Singapura-Batam, dapat ditempuh dalam waktu 30 menit. Begitupula akses ke Bandar Udara Internasional Hang Nadim, dapat ditempuh kurang dari 15 menit.

Apalagi saat ini pun Nongsa sudah menjadi destinasi favorit para wisatawan nusantara dan mancanegara. Pantai berpasir putih, lapangan golf berstandar internasional, hingga resort-resort cantik, menjadi daya tarik yang membuat para wisatawan tak jemu berkunjung ke Nongsa.

Stand di acara tahunan Specta Fame yang diadakan akhir Oktober 2019 lalu. Acara ini merupakan salah satu bentuk apresiasi Nuvasa Bay kepada konsumen. | Dokumentasi Pribadi

Bisnis properti di Batam memang kian bersinar. Apalagi Presiden Joko Widodo berkomitmen untuk menjadikan Batam sebagai salah satu lokasi investasi prioritas di Indonesia. Hal tersebut seperti yang disampaikan beliau saat Annual Leaders Meeting di Singapura beberapa waktu lalu.

Terlebih lokasi Batam yang begitu dekat dengan Singapura dan Malaysia. Setiap akhir pekan, libur hari besar, penduduk kedua negara tersebut kerap menghabiskan waktu di Batam. Beberapa turis asing yang berkunjung ke kedua negara tersebut juga tak sedikit yang suka menyempatkan diri berkunjung ke Batam.

Saya dan para blogger di Kepulauan Riau yang diundang Sinar Mas Land untuk melihat langsung The Nove. | Dokumentasi Pribadi

Tak heran Batam menjadi kota terbanyak ketiga yang dikunjungi wisatawan mancanegara, setelah Bali dan Jakarta. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis BP Batam melalui “Buku Development Progress of Batam”, pada 2018 lalu, ada sekitar 1.887 wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Batam.

Bisnis properti di Batam sepertinya akan semakin “manis”. Apalagi sekarang ada kemudahan bagi warga negara asing untuk memiliki properti di Indonesia, meski statusnya hanya hak pakai. Selain itu, seperti yang kita tahu, bila dibandingkan dengan properti di Singapura dan Malaysia, harga properti di Batam jauh lebih terjangkau. Jadi tertarik berinvestasi hunian ala resort di Batam, kan? Kuy, nabung dulu! (*)

32 comments on “Melihat Lebih Dekat Nuvasa Bay, Kota Mandiri Bergaya Resort di Batam

    1. Sangat tertarik, tinggal nunggu dananya cukup aja hehe. Aamiin. Semoga dimampukan. Yuk, beli satu biar tetanggaan.

    1. Iya pas lihat contoh ruangan apartemennya langsung suka. Ayo kita saling mendoakan semoga bisa punya satu saja dari properti ini ya. Aamiin.

    1. Bisa mbak, kalau pemiliknya memang menyewakan. Konsep hunian ini memang bisa untuk ditinggali si pemilik, bisa juga untuk disewakan. Namun, unit baru siap ditempati akhir tahun 2019. Saat ini masih proses pembangunan.

    1. Berasa everyday is holiday ya mbak. Iya siapa tau dapat rezeki lumayan kan, bisa beli rumah di sana, atau apartemennya. aamiin.

  1. Belum jadi aja udah keren, apalagi kalau semuanya udah siap, ga kebayang deh gimana supernya hunian ini. Rumah dikelilingin lapangan hijau, bisa lihat laut, bangunan tinggi, fasilitasnya banyak, mantul pokoknya.

  2. Ngebayangin senja hari memandang pekarangan rumah aja, serasa liburan terus ya teh Cucum. Lengkap pula fasilitasnya, ga perlu jauh-jauh untuk memenuhi segala kebutuhan harian dan liburan

Leave a Reply to Novia Endah Larasati Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *